Sabtu, 21 Maret 2015

Pembebasan Al-Aqsha Tanggung Jawab Seluruh Muslimin

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman :
يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيُّ مَسْجِدٍ وُضِعَ فِي الْأَرْضِ أَوَّلُ قَالَ الْمَسْجِدُ الْحَرَامُ قَالَ قُلْتُ ثُمَّ أَيُّ قَالَ ثُمَّ الْمَسْجِدُ الْأَقْصَى قَالَ أَبُو مُعَاوِيَةَ يَعْنِي بَيْتَ الْمَقْدِسِ قَالَ قُلْتُ كَمْ بَيْنَهُمَا قَالَ أَرْبَعُونَ سَنَةً
“Wahai Rasulullah, masjid apakah yang pertama diletakkan oleh Allah di muka bumi?” Beliau bersabda, “Al-Masjid Al-Haram”. Abu Dzar bertanya lagi, “Kemudian apa?”. Beliau bersabda, “Kemudian Al-Masjid Al-Aqsha”. Berkata Abu Mu’awiyah “Yakni Baitul Maqdis” . Abu Dzar bertanya lagi, “Berapa lama antara keduanya?”. Beliau menjawab, “Empat puluh tahun”. (H.R. Ahmad dari Abu Dzar). 

Dr. Ahmed Ayesh Annajar        (mirajnews.com)
(Mediaislamia.com) --- Duta Tetap Hamas di Malaysia, Syaikh Dr. Ahmed Ayesh Annajar, menegaskan setiap ummat Islam harus menyumbang untuk pembebasan Palestin terutama Masjid Al-Aqsha dari cengkaman zionis.

Syaikh Annajar mengingatkan, ummat Islam hendaknya menjadikan isu Al-Aqsha Palestina sebagai isu bersama, karena masalah ini bukan hanya masalah rakyat Palestin semata. Namun tanggung jawab seluruh kaum Muslimin di manapun berada, katanya pada Ijtima’ Antarbangsa Perpaduan Ummah Kali ke-3“ di Masjid Rusila, Marang, Terengganu, Malaysia, Sabtu malam (21/3).

“Allah mengingatkan kita supaya isu Al-Aqsha di kawasan Baitul Maqdis menjadi isu bersama untuk kita dukung. Al-Aqsha merupakan kiblat pertama umat Islam dan tempat Rasulullah melakukan perjalanan isra’ mi’raj. Al-Aqsha milik seluruh umat Islam,” ujarnya pada acara yang digagas PAS (Partai Islam se-Malaysia) Malaysia tersebut
.
Global March to Jerusalem       (globalexchange.org)
Koresponden Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency) Kuala Lumpur, Dudin Shobaruddin, melaporkan, Duta HAMAS turut menyeru rakyat Malaysia agar tetap kuat menghadapi ujian banjir yang diberikan Allah saat ini, di samping tetap memberikan solidaritas atas penderitaan rakyat Palestin yang berada dalam cengkaman zionis Israel selama berpuluh-puluh tahun.

Menurut Wakil Direktur Perhubungan Internasional, Kementerian Pendidikan Tinggi, Gaza tersebut, kebencian zionis Israel kepada Islam, telah diterapkan kepada jiwa anak-anak mereka sejak anak-anak masih kecil. Mereka menggerakkan anak-anak mereka untuk menabung bagi kehancuran Al-Aqsha.

“Setiap keluarga zionis Israel memiliki tabungan untuk menggalakkan anak-anak mereka menabung bagi kehancuran Masjid Al-Aqsha,” ujar Syaikh Dr. Ahmed Ayesh Annajar.


Silahkan klik Vidio di bawah ini :

Global March to Jerusalem  (30 Maret 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar