Allah Subhanahu Wa aTa'ala Berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَىٰ تِجَارَةٍ تُنجِيكُم مِّنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَتُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنفُسِكُمْ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ
"Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih ? (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui". (QS. As Saf : 10-11)
(Mediaislamia.com) --- Di tengah ketidakadilan, ketidakseimbangan dan ketidakjujuran pemberitaan di media massa, dunia memerlukan adanya kantor berita Islam, yang berfungsi memberikan informasi, pencerahan dan kemaslahatan umat.
Hal itu disampaikan Ali Farkhan Tsani, Redaktur Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency) pada Tabligh Akbar Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Lampung, di Masjid At-Taqwa Kompleks Pondok Pesantren Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Ahad (29/3).
Menurutnya, selama ini sebagian besar berita di media massa mengambil dari kantor berita Barat, yang belum tentu objektif, adil dan sesuai nila-nilai Islam.
Apalagi tentang pemberitaan dunia Islam, nasib Muslimin, dan khususnya perjuangan kemerdekaan Palestina, ujar Duta Al-Quds tersebut.
“Kantor berita Islam, dalam hal ini MINA, berfungsi memberikan suplai berita dari dan ke mancanegara dan artikel-artikel yang sesuai visi misi Islam yang rahmatan lil alamin, menyampaikan dakwah dan memperkuat persatuan dan kesatuan,” ujarnya.
Karena itu, di website mirajnews.com, secara khusus disiapkan kolom Palestina, sebagai bentuk dukungan penuh terhadap perjuangan Palestina, papar aktivis Palestina tersebut.
Ali Farkhan juga menawarkan kepada jamaah yang bergerak di bidang bisnis sesuai syariah untuk bergabung ke dalam jaringan saudagar Muslim online.
“Caranya, dengan mengirim profil dan informasi usaha ke redaksi MINA untuk dimasukkan ke dalam kolom Saudagar Muslim di website mirajnews.com,” paparnya.
Pengembangan MINA di Malaysia (radio.alfatah.net) |
Ia menambahkan, Kantor Berita Islam MINA juga memprogramkan Lanjutan Pelatihan Menulis bagi Muslimah serta Pelatihan serupa bagi Kerohanian Islam (Rohis) sekolah menengah dan pesantren se-Lampung, di bawah koodinasi MINA Biro Lampung.
Untuk menambah kuantitas dan kualitas pemberitaan, Kantor Berita Islam MINA juga tengah membuka lowongan calon-calon wartawan berbasis bahasa Inggris atau bahasa Arab, untuk ditempatkan di wilayah liputan ibukota, maupun wartawan online yang dapat mengirim berita dari daerah.
MINA (Mi’raj Islamic News Agency) adalah Kantor Berita Islam pertama di dunia, yang berpusat di Jakarta, Indonesia, diyakini turut memperkaya khasanah media global yang bersifat Islami serta meningkatkan dukungan internasional bagi kemerdekaan Palestina.
MINA secara resmi diluncurkan oleh ketua DPR RI, Dr.H.Marzuki Alie dan Pemimpin Umum MINA, H.Muhyiddin Hamidy, di Jakarta 18 Desember 2012).
Marzuki Alie saat pembukaan waktu itu mengharapkan, MINA dapat berperan mempercepat pengakuan Palestina merdeka dan menjadi anggota tetap dalam Majelis Umum PBB. Kehadiran MINA juga diharapkan menjadi acuan untuk mendapat berita yang benar, dan harus memiliki wartawan yang lengkap, berwawasan dalam konteks perdagangan, ekonomi, dan apa saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar