Kamis, 03 September 2015

Gebrakan Budi Waseso Membuat Perusahaan China Kalang Kabut

Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam bersabda :
عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ فَإِنَّ الصِّدْقَ يَهْدِي إِلَى الْبِرِّ وَإِنَّ الْبِرَّ يَهْدِي إِلَى الْجَنَّةِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَصْدُقُ وَيَتَحَرَّى الصِّدْقَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ صِدِّيقًا وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ فَإِنَّ الْكَذِبَ يَهْدِي إِلَى الْفُجُورِ وَإِنَّ الْفُجُورَ يَهْدِي إِلَى النَّارِ وَمَا يَزَالُ الرَّجُلُ يَكْذِبُ وَيَتَحَرَّى الْكَذِبَ حَتَّى يُكْتَبَ عِنْدَ اللَّهِ كَذَّابًا
“Senantiasalah kalian jujur, karena sesungguhnya kejujuran itu membawa kepada kebajikan, dan kebajikan membawa kepada surga. Seseorang yang senantiasa jujur dan berusaha untuk selalu jujur, akhirnya ditulis di sisi Allah sebagai seorang yang selalu jujur. Dan jauhilah kedustaan karena kedustaan itu membawa kepada kemaksiatan, dan kemaksiatan membawa ke neraka. Seseorang yang senantiasa berdusta dan selalu berdusta, hingga akhirnya ditulis di sisi Allah sebagai seorang pendusta".    (HR al-Bukhari dan Muslim) 

Bareskrim-Budi Waseso       (news.okezone.com)
(Mediaislamia.com) --- Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN, Arief Poyuono geregetan bahwa semua kasus Korupsi yang ditangani Bareskrim Komjen Pol Budi Waseso dianggap pihak Istana Negara berdampak terhadap stabilitas perekonomian nasional.

“Padahal, hancurnya perekonomian nasional saat ini adalah akibat gurita Korupsi yang terjadi selama ini yang menyebabkan ekonomi nasional menanggung high cost economy,” kata Poyuono dalam keterangan persnya, Rabu (2/9/2015).
Penangganan kasus tindak pidana korupsi yang ditangani Bareskrim telah merugikan negara trilyunan rupiah seperti Kasus TPPI, Pelindo 2, mafia Dwelling Time, penyalah gunaan CSR BUMN.

Arief menduga rencana dicopotnya Buwas merupakan intervensi pemerintah China dan IMF, terutama dalam kasus dugaan korupsi Pelindo 2. “Sebab, kasus korupsi pengadaan Crane dari China di Pelindo bisa mencoreng nama perusahaan China yang sering kongkalikong melakukan mark up biaya Proyek dan Pengadaan barang di Indonesia lewat kongsi dengan BUMN dan Pemerintah Indonesia.”

PT. Pelindo II di Tanjung Priok        (obsessionnews.com)
Jika Presiden Jokowi dan Wapres JK tidak bisa mengamankan tindak tanduk Budi Waseso, maka ada kemungkinan kesepakatan pinjaman dana untuk Proyek Infrastruktur Listrik, jalan, Pelabuhan akan dibatalkan Pemerintah China.

“Bukti kuat adalah ancaman RJ Lino saat kantornya digeledah menitip pesan pada Sofyan Djalil untuk Jokowi bahwa tindakan Budi Waseso bisa menganggu Ekonomi,” ungkap dia.

“Dan, setelah pengeledahan juga ada ancaman RJ Lino akan mundur dan tidak akan mau mengurus lagi Tol Laut. Apalagi, RJ Lino merupakan tokoh yang ikut mendukung Jokowi-JK saat Pilpres,” tambahnya.

Mobil Crane Pelindo II        (m.rmol.co)
“Jika Jokowi mencopot Buwas, makin jelas bahwa sesungguhnya menjadi ‘God Father’-nya para Koruptor (kakap) yang mulai resah,” ungkapnya.

Semua itu, lanjutnya, akibat banyak para koruptor mulai gerah akibat gebrakan Polri dalam memberantas korupsi yang nilainya triliunan rupiah.

Karena itu, tegas Arief, Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu mengutuk keras yang melakukan intervensi terhadap penyidikan pemberantasan korupsi oleh Polri dengan alasan menganggu stabilitas Ekonomi nasional. “Sebenarnya tindakan Jokowi-JK mengkhianati Trisakti Dan Nawacita Untuk membangun pemerintahan yang bersih,” kata Poyuono. @yuan/licom_09.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar