Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara akhirnya memecat Tuah Aulia Fuadi, mahasiswa semester V Jurusan Ahwal Al Syakhshiyah Fakultas Syariah yang kerap menghina Rasulullah, Islam dan Al Qur’an.
Selain melecehkan Islam melalui tulisan, Tuah Aulia juga melecehkan Al Qur’an di depan mahasiswa baru saat orientasi maba.
Pemecatan Tuah Aulia dibenarkan oleh Rektor UIN Sumut Prof. Nur Ahmad Fadhil Lubis.
“Benar, dia sudah kita pulangkan kepada orang tuanya. Itu dilakukan setelah melalui prosedur, baru kita keluarkan SK (pemecatan),” kata Nur Ahmad seperti dikutipInilah.com, Kamis (24/9/2015).
Pemecatan Tuah Aulia ditandatangani pada hari Senin tanggal 21 September 2015.
Tuah Aulia diketahui telah beberapa kali melecehkan Al Qur’an melalui tulisan di Facebook.
“Dahulu dizaman rasul, al QURAN itu hadir dalam wajah jelek (tampil di kulit kambeng) udah lah kepalanya botak (tak berbaris) beraroma busuk pula lg itu (yg pastinya bau bangkailah). Dahulu Alquran itu memang parah, kehadirannya primitif, beda dengan sekarang. Alquran yg sekarang sudah maju secara profresif. Ia tampil dlm wajah tampan,” tulis Tuah Aulia.
Dalam tulisan yang lain, Tuah Aulia juga meminta Al Qur’an direvisi.
Selain melecehkan Islam melalui tulisan, Tuah Aulia juga pernah melempar Al Qur’an ke lantai di hadapan mahasiswa baru.
Menurut Nur Ahmad, Tuah Aulia dipecat karena dua poin. Yakni pelanggaran disiplin dan penistaan agama. Pelanggaran disiplin itu termasuk saat dia menjadi instruktur orientasi mahasiswa baru di UIN.
“Dia sebagai instruktur menggunakan hal-hal di luar itu. Seperti mencampakkan Al Qur’an ke tanah dan diambilnya kembali sambil mengeluarkan kalimat yang menjelekkan Alquran,” Kata Nur Ahmad.
Tindakan Tuah Aulia, lanjut Nur Ahmad, sudah diperingatkan oleh pihak rektorat. Sayangnya, Tuah Aulia kemudian membuka forum sendiri di media sosial yang dinilai mencemarkan nama baik UIN.(muaz/bersamadakwah/beritaislam.net)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar