Jumat, 25 September 2015

Masjid Al-Aqsa Mengadu Kepada Allah dan Umat Islam

Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
"Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".  (QS. Al Isra' : 1) 

Syekh Abdul Aziz Alu Syekh        (studentbd24.com)
(Mediaislamia.com) --- Mufti Kerajaan Saudi Arabia, Syekh Abdul Aziz Alu Syekh, Rabu (23/9) siang mengingatkan bahaya dari rencana yahudi membagi Masjidil Aqsha Mubarak.

Dalam khutbah Arafah, Mufti Saudi mengatakan, “Wahai sekalian kaum muslimin, Masjidil Aqsha saat ini mengadu kepada Allah, kemudian kepada umat Islam atas kejahatan dan penodaan yang dilakukan kaum yahudi terhadapnya, serta penghinaan dan larangan shalat di dalamnya.”

Dari Masjid Namirah, usai shalat dhuhur dan ashar jamak dan qashar, Alu Syeikh menyebutkan, kaum yahudi memanfaatkan kesibukan kaum muslimin dengan urusan internal mereka, untuk membagi dan menghinakan Masjidil Aqsha Mubarak.

Mujahid pembebas Al Aqsa       (mediaislamia.com)
Syekh Abdul Aziz juga membahas keutamaan haji dan tujuannya yang agung, serta nasihat bagi umat Islam terkait kondisi saat ini, dan menyerukan kaum muslimin agar mewaspadai arus ekstrimis dan menyimpang.

Masjid Namirah merupakan salah satu tempat penting di Arafah, ratusan ribu tamu Allah menunaikan shalat dhuhur dan ashar di hari Arafah dengan menjamak dan mengqoshor, mengikuti tatacara yang pernah dilakukan oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar