Selasa, 21 April 2015

Petinggi Hamas Dibebaskan Dari Penjara Israel

Allah subhanahu Wa aTa'ala Berfirman :
بَلْ نَقْذِفُ بِالْحَقِّ عَلَى الْبَاطِلِ فَيَدْمَغُهُ فَإِذَا هُوَ زَاهِقٌ
“Sebenarya Kami melontarkan yang hak kepada yang batil lalu yang hak itu menghancurkannya, maka dengan serta merta yang batil itu lenyap….” (QS. Al-Anbiyaa’: 18) 

Faisal Ibrahim bebas     (panoramafm.ps)   
(Mediaislamia.com) --- Otoritas penjajah Zionis pada Senin (20/4) malam membebaskan petinggi Gerakan Perlawanan Islam Hamas Faishal Ibrahim (53) setelah berakhir pada penahanannya selama 6 bulan.

Otoritas penjajah Zionis membebaskan Faishal dari penjara Magedo dan ditunggu puluhan anggota keluarganya di pos perlintasan militer Salem di barat laut kota Jenin, setelah divonis hukuman selama 6 bulan dan membayar denda 2500 dolar karena dituduh melakukan aktivitas di gerakan Hamas.

Faishal ditangkap dan ditahan pada 29 Oktober 2014 lalu setelah pasukan penjajah Zionis menyerbu rumahnya di daerah Qubatiah di selatan Jenin, meskipun dia menderita tekanan darah tinggi dan diabetes, serta beberapa penyempitan pembuluh darah jantung sehinga dilakukan dua kali operasi untuk memperluas dan membukan penyempitan pembunuh darah tersebut.

Untuk diketahui, sebelumnya Fasidah telah mendekam selama 10 tahun di penjara Zionis dan sekitar 2 bulan di penjara dinas keamanan otoritas Palestina karena afiliasi politiknya. Dia termasuk petinggi gerakan Hamas di propinsi Jenin dan tokoh penting di Qubatiah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar