Osama bin Laden Dibunuh di Dalam Tahanan Pemerintah Pakistan

Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam bersabda 

ان الصدق يهدى الى البر, ان البر يهدى الى الجنة, وان الرجل ليصدق حتى يكتب عند الله صديقا, وان الكذب يهدى الى القجور وان الفجور يهدى الى النار وان الرجل ليكذب حتى يكتب عند الله كذابا    رواه البخارى و مسلم

“Sesungguhnya kejujuran akan menunjukkan kepada kebaikan, dan kebaikan itu akan menghantarkan kepada surga. Seseorang yang berbuat jujur oleh Allah akan dicatat sebagai orang yang jujur. Dan sesungguhnya bohong itu akan menunjukkan kepada kelaliman, dan kelaliman itu akan menghantarkan ke arah neraka. Seseorang yang terus menerus berbuat bohong akan ditulis oleh Allah sebagai pembohong.” (Hadits riwayat Bukhari dan Muslim ) 

Drama Obama saat Bin Laden diserang       (porink.com)

(Mediaislamia.com) --- Gedung Putih membantah laporan investigasi Symour Hersh -- yang menyebut Presiden Barrack Obama berbohong soal pembunuhan Osama Bin Laden.

"Ada banyak ketidak-akuratan dan pernyataan tak berdasar dalam laporan itu," ujar Ned Price, juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih, kepada wartawan.

Price secara khusus mengomentari tulisan Hersh bahwa otoritas Pakistan mengetahui operasi pembunuhan Bin Laden. Menurut Price, operasi itu hanya diketahui lingkaran kecil pejabat senior AS.

"Presiden memutuskan untuk tidak menginformasikan kepada pemerintah Pakistan, sampai operasi itu selesai dilaksanakan," ujar Price.

Symour Hersh - Jurnalis      (dvorak.org)

Price juga mengatakan AS akan terus menjadi mitra Pakistan dalam menghancurkan Al Qaeda. Namun, katanya, operasi membunuh Bin Laden harus dilalui tanpa sepengetahuan Pakistan.

Ini adalah respon pertama Gedung Putih terhadap laporan investigasi Hersh yang diterbitkan London Review of Books. Dalam laporan itu, Hersh menulis AS membunuh Osama Bin Laden yang berstatus tahanan pemerintah Pakistan.

Dalam artikel 10 ribu kata untuk London Book Review, Hersh menulis tidak ada operasi khusus dan rahasia untuk membunuh Bin Laden. Pendiri Al Qaeda itu, demikian Hersh, dibunuh serdadu Navy Seal di dalam tahanan pemerintah Pakistan di Abbotabad.

Jadi, cerita pencarian Bin Laden bertahun-tahun dan sukses intelejen AS, dan operasi rahasia Navy Seal ke persembunyian paling rahasia gembong Al Qaeda, adalah omong kosong. 

Jadi, Bin Laden tidak dibunuh di persembunyiannya, dan operasi pembunuhan pendiri Al Qaeda itu sama sekali bukan operasi khusus Navy Seal.

Josh Earnest, juru bicara Gedung Putih, juga membantah laporan itu. Mengutip analis Keamanan Nasional CNN Peter Bergen, Earnest mengatakan; "Yang benar dalam laporan itu adalah bukan hal baru, dan yang terbaru dalam cerita itu tidak benar."

(dunia.inilah.com/MI)

Silahkan klik Vidio di bawah ini :