KERASUKAN SETAN KARENA MAKAN DENGAN TANGAN KIRI

KERASUKAN SETAN KARENA MAKAN DENGAN TANGAN KIRI

Oleh: Muizzudien Abu Turob حفظه الله تعالى

Alhamdulillah, was Sholatu was Salamu 'ala Rasululillah.

Tatkala saya berkunjung ke suatu daerah, saya sering mendapati dan mendengar dari sebagian ikhwan bahwa di sana banyak yang makan dengan tangan kiri.

Kita tahu ini bukanlah adab seorang muslim, maka dengan ini kita berniat untuk menasehati mereka.

Beberapa lama waktu lalu, saya mengisi ta'lim di rumah salah seorang ikhwan Bekasi bernama Abud bin Ghazi Zimah, kemudian beliau bercerita, "Ustadz, saya heran di sana ada seorang Ustadzah Hafidzah, sudah hafal 30 juz, tapi kok bisa kesurupan. Ternyata setan masuk ketika dia minum pakai tangan kiri."

Maka saya menjawab, "Ini telah dijelaskan oleh para ulama salaf, mereka mengatakan;

ما دام العبد يحفظ الآداب ويتعاهدها فالشيطان لا يطمع فيه

"Selama seorang hamba menjaga dan mengikat adab, maka setan Tidak akan memangsanya." (Al Adab Asy Syar'iyyah, Ibnu Muflih, 1/71)

Dari sini kita simpulkan bahwasanya adab sangat erat kaitannya dengan gangguan setan.

Untuk menekankan adab makan, kami cantumkan hadits sebagai berikut;

Dari Salamah bin al-Akwa' :

أنَ رجلًا أكل عند رسولِ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ بشمالِه . فقال ( كُلْ بيمينِك ) قال : لا أستطيعُ . قال ( لا استطعتَ ) ما منَعَه إلا الكِبرُ. قال : فما رفعَها إلى فِيه .

"Bahwasanya ada seseorang makan dengan tangan kiri di sisi Rasulullah Shallallahu alaihi wa Sallam, lalu beliau menegurnya, "Makanlah dengan tangan kanan!" Ia menjawab, "Aku tidak bisa." Nabi pun seraya bersabda, "Semoga kamu tidak bisa." Tidak ada yang menghalanginya untuk itu kecuali kesombongan. Maka ternyata ia tidak mampu lagi mengangkat tangan kanannya ke mulut." (HR. Muslim, no. 3776)

Imam an Nawawi berkata, "Berdasarkan hadits ini, diperbolehkan mendoakan keburukan bagi orang yang melanggar hukum syar'i tanpa udzur." (Al Minhaj, 7/57)

Sehingga kalo ada yang makan dengan tangan kiri, padahal dia sehat, maka kita juga boleh mendoakan keburukan, "Semoga kamu nggak bisa selamanya."

Hukumnya boleh, tapi jangan...! Saya tidak pernah nyuruh. ☺

Dari Ibnu Umar bahwasanya Rasulullah Shallallahu alaihi wa Sallam bersabda,

إذا أَكَلَ أحدُكُم فليأكلْ بيمينِهِ . وإذا شرِبَ فليشربْ بيمينِهِ . فإنَّ الشَّيطانَ يأكلُ بشمالِهِ ويشربُ بشمالِهِ

"Apabila salah seorang kalian makan maka hendaknya makan dengan tangan kanannya, dan apabila minum hendaknya minum dengan tangan kanannya. Sebab setan makan dan minum dengan tangan kiri." (HR. Muslim, no. 5358)

Semoga bermanfaat!

Pilih makan dengan tangan kanan atau kerasukan setan?

Silahkan pilih?

Diedit oleh:

Tim beritaislam.net