Jumat, 03 Juli 2015

Lemparan Batu Dibalas Peluru Pemuda Palestina Syahid

Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
وَمَن يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُّتَعَمِّدًا فَجَزَاؤُهُ جَهَنَّمُ خَالِدًا فِيهَا وَغَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُ وَأَعَدَّ لَهُ عَذَابًا عَظِيمًا
"Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya".   (QS. An Nisa : 93) 

Serdadu Zionis tembak pemuda Palestina  (news.detik.com)
(Mediaislamia.com) --- Seorang tentara Israel menembak seorang pemuda Palestina hingga tewas, setelah pemuda itu melempar batu sebuah pos pemeriksaan di Tepi Barat Palestina pada Jumat (3/7).

Seorang saksi mata Palestina dan juru bicara militer Israel mengatakan pemuda tersebut ada di antara  sekelompok orang yang melempari batu ke arah mobil tentara di dekat Qalandiya, sebuah tempat pemeriksaan sekitar Yerusalem dan Ramallah.
Saksi mengatakan, mobil tentara tersebut berhenti dan tentara keluar dari mobil tersebut lalu menembaki pemuda Palestina itu. Petugas rumah sakit Ramallah mengidentifikasi pemuda itu sebagai Mohammed Sami al-Kasbeh. Petugas tersebut mengatakan bahwa Ksbeh ditembak di bagian kepala dan dada.

Juru Bicara Militer Israel Peter Lerner mengatakan, pemuda tersebut melempari kendaraan tentara Israel dari jarak dekat dan tentara yang ada di dalamnya berada dalam keadaan bahaya. Dia mengkonfirmasi tembakan peringatan telah dilakukan sebelum tentara itu menembak Ksbeh.

M. Kasmi Kasbeh      (mondoweiss.net)
Dia juga memastikan, bahwa benar kolonel Israel, seorang komandan brigade, telah menembak Ksbeh. Media Israel menerbitkan sebuah foto yang menunjukkan kaca mobil tersebut sudah pecah, dan diyakini hal tersebut diakibatkan oleh batu yang dilemparkan ke arahnya.

Insiden ini adalah yang terbaru dalam serangkaian insiden yang fatal di Tepi Barat dalam beberapa pekan terakhir. Ketegangan di Yerusalem meningkat semenjak Ramadan, yang bertepatan dengan peringatan satu tahun invasi Israel ke Gaza pada Juli-Agustus 2014.

Pembicaraan damai yang diperantarai oleh Amerika Serikat antara Israel dan Palestina gagal pada April tahun lalu dan tampaknya hanya ada sedikit prospek Israel dan Palestina melanjutkan pembicaraan tersebut dalam waktu dekat. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar