Minggu, 12 Juli 2015

Berangkat Penuh Prihatin Pulang Membawa Berkah

Rasulullah Shalallahu 'alaihi wassalam bersabdan :
عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ :  قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :  اَدِّبُوْا اَوْلَادَكُمْ عَلَى ثَلَاثِ خِصَالٍ : حُبِّ نَبِيِّكُمْ وَحُبِّ اَهْلِ بَيْتِهِ وَ قِرَأَةُ الْقُرْأَنِ فَإِنَّ حَمْلَةَ الْقُرْأَنُ فِيْ ظِلِّ اللهِ يَوْمَ لَا ظِلٌّ ظِلَّهُ مَعَ اَنْبِيَائِهِ وَاَصْفِيَائِهِ    رَوَاهُ الدَّيْلَمِ 
Dari Ali R.A ia berkata : Rasulullah SAW bersabda : “Didiklah anak-anak kalian dengan tiga macam perkara yaitu mencintai Nabi kalian dan keluarganya serta membaca Al-Qur’an, karena sesungguhnya orang yang menjunjung tinggi Al-Qur’an akan berada di bawah lindungan Allah, diwaktu tidak ada lindungan selain lindungan-Nya bersama para Nabi dan kekasihnya”.    (H.R Ad-Dailami)

Takdir Feriza dan Erdogan       (infolampung.com)
(Mediaislamia.com) --- Tak punya dana untuk membantu uang saku dirinya berangkat termasuk pendamping, padahal sudah ketemu Gubernur dan Bupati Aceh Besar.

Takdir Feriza SPd.I yang berhasil meraih juara 1 pada cabang tilawah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional di Turki merasa terharu, karena hadiah dan penghargaan lomba MTQ tersebut diserahkan langsung oleh Presiden Turki, Recep Thayeb Erdogan.

“Alhamdulillah presiden turki recep tayyep erdogan yg memberikan hadiah kepada saya.. sungguh besar karuniamu ya Allah……Allahuakbar,” Tulis Takdir Feriza di laman facebooknya.

“Lon icom lee Erdoğan bang, leh kubeut dilikee gopnyan, kupegah awak Aceh, tsunami..” (Saya dicium Presiden Erdogan usai mengaji di depan beliau, saya bilang saya orang Aceh, tsunami…) — Ungkap Takdir terharu.

Prestasi putra Aceh Besar, kelahiran Gampong Lampuuk, Kecamatan Darussalam, 20 Juli 1986 dalam kemampuan baca Alquran (qari) ini semakin diperhitungkan, bukan hanya di level provinsi tetapi juga nasional bahkan dunia internasional.

Takdir Feriza peserta MTQ        (muftulukhaber.com)
Beberapa minggu sebelum berangkat ke Turki, Takdir Feriza pernah ‘curhat’ bahwa Pemerintah Aceh dan Aceh Besar tidak punya dana untuk membantu uang saku dirinya berangkat termasuk pendamping, padahal sudah ketemu Gubernur dan Bupati Aceh Besar. Hal ini diungkapkan rekan Takdir, Azwar Nazir.

Takdir menjadi duta Indonesia ke Turkey International Holy Quran Memorization and Recitation Competition yang berlangsung di Istanbul.

Informasi keberhasilan Takdir meraih juara satu ditulis juga pada akun facebooknya.

"Terima kasih sahabat sekalian atas doanya, terutama ibu, istri, anak, ustadz-ustadz saya semua dari Aceh," tulis Takdir yang saat ini masih berada di Turki.

Takdir Feriza Hasan ditetapkan sebagai wakil Indonesia ke MTQ Internasional di Istanbul, Turki tersebut oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Tingkat Nasional berdasarkan seleksi terhadap para juara MTQ Nasional XXV Tahun 2014 di Batam, Kepulauan Riau.


Silahkan klik Vidio di bawah ini :





Tidak ada komentar:

Posting Komentar