Minggu, 03 Mei 2015

Hamas Siap Bersaing Dalam Pemilihan Umum di Palestina

Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الْيَهُودَ وَالنَّصَارَىٰ أَوْلِيَاءَ ۘ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ وَمَن يَتَوَلَّهُم مِّنكُمْ فَإِنَّهُ مِنْهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim".  (QS. Al Maidah : 51) 

Hamas siap ikut pemilu Presiden        (islampos.com)
(Mediaislamia.com) --- Faksi Hamas Palestina mengatakan bahwa pihaknya siap untuk bersaing dalam pemilihan parlemen dan presiden mendatang. Hamas bahkan menuduh Presiden Mahmoud Abbas menghambat pergerakan Hamas.

Dalam sebuah pernyataan hari Ahad (3/5/2015), Hamas menyatakan kesiapannya untuk bersaing dalam pemilu Palestina dan menuduh Abbas mengulur-ulur prosedur.

Hamas mengatakan bahwa Abbas tidak serius melakukan pemilihan, karena ia belum mengeluarkan keputusan presiden menetapkan tanggal untuk pemungutan suara.

World Bulletin melaporkan bahwa gerakan ini juga mengutuk Abbas, yang telah menuntut permintaan tertulis dari Hamas untuk menyelenggarakan pemilihan umum. Hamas mengatakan bahwa permintaan itu berfungsi untuk “memperdalam kasus pembagian wilayah Palestina” dan menghindari menerapkan hasil dari perjanjian rekonsiliasi.

Sebelumnya mantan Presiden AS Jimmy Carter mengatakan Abbas akan mengadakan pemilihan presiden dan legislatif setelah ia menerima permintaan tertulis dari Hamas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar