Kamis, 10 September 2015

PM Perancis : Cara Hentikan Pengungsi ke Eropa Adalah Lawan ISIS

Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
"Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui".    (QS. Al Baqarah : 216) 

PM Perancis Manuel Valls        (tesnewseco.fr)
(Mediaislamia.com) --- Sembari menekankan bahwa satu-satunya cara untuk menghentikan aliran pengungsi ke Eropa adalah melawan ISIS, PM Perancis Manuel Valls mengungkapkan rencananya untuk melakukan serangan udara ke Suriah.

"Masalah pengungsi ini tidak bisa diselesaikan dengan hanya menerima mereka saja (di Eropa)," ucapnya, ketika diwawancarai oleh CNN, Rabu (9/9/2015) lalu.

"Ada beberapa penampungan di Lebanon, Yordania, dan Turki, yang menerima empat hingga lima juta pengungsi Suriah. Kita tidak akan bisa menerima dalam jumlah itu, jadi permasalahan itu harus dihadapi langsung ke sumbernya," tambah dia lagi.

Menurutnya, menyingkirkan Presiden Suriah Bashar al-Assad dan menghancurkan ISIS adalah solusi yang menjawab permasalahan tersebut.

Pasukan ISIS        (cnn.com)
"Selama kita belum menemukan solusi politiknya, selama belum bisa menghancurkan ISIS, selama belum menyingkirkan Bashar al-Assad, kita tidak akan menemukan solusi apapun," katanya.

Sebelumnya, Presiden Perancis Francois Hollande sudah mengonfirmasi bahwa Kementerian Pertahanan Prancis akan merencanakan operasi pengintaian udara di Suriah, yang akan dilaksanakan pada pekan ini.

Pengintaian itu dilakukan sebagai pertimbangan Francois untuk melakukan serangan udara yang akan disasar ke ISIS di Suriah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar