Rabu, 09 September 2015

Warga Inggris : PM Cameron Jatuhkan Sangsi ke Penjahat Perang Netanyahu

Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ ثَقِفْتُمُوهُمْ وَأَخْرِجُوهُم مِّنْ حَيْثُ أَخْرَجُوكُمْ ۚ وَالْفِتْنَةُ أَشَدُّ مِنَ الْقَتْلِ
"Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan".    (QS. Al Baqarah : 191) 

Demo tangkap penjahat perang  (islamicinvitationturkey.com)
(Mediaislamia.com) --- Kemarahan publik Inggris atas kunjungan Perdana Menteri Israel ke London telah mendapatkan momentum pada saat ratusan pengunjuk rasa berkumpul di luar Downing Streets.

Aksi ini diselenggarakan oleh Kampanye Solidaritas Palestina (PSC) dan berbagai kelompok termasuk War on Want, Forum Palestina di Inggris, Kampanye Perlucutan Senjata Nuklir (CND), Stop War, dan British Muslim Initiative.

Para pengunjuk rasa menyerukan Perdana Menteri David Cameron untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel pada saat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tiba di Inggris. Netanyahu sendiri akan berada di Inggris selama dua hari untuk mendiskusikan berbagai isu termasuk pembicaraan damai dengan Palestina dan pelabelan produk yang dibuat di permukiman Yahudi.

Para pengunjuk rasa juga meneriakkan “Penangkapan Netanyahu” dan “penjahat perang” dengan beberapa dari mereka membawa poster yang menyerukan diakhirinya blokade di Gaza, lapor Press TV.

Lebih dari 108 ribu warga Inggris telah menandatangani petisi menuntut Netanyahu ditangkap atas tuduhan melakukan kejahatan perang ketika ia tiba di London.

Mereka ingin Netanyahu dibawa ke pengadilan atas kejahatan yang dilakukannya selama perang mematikan Israel di Jalur Gaza.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar